Ekosistem Pertanian Kawasan PG.Madukismo



Segala sesuatu yang ada di muka bumi ini tidak akan jauh dari lingkungan hidup. Lingkungan merupakan salah satu faktor penting untuk bertahan hidup khusunya bagi makhluk hidup. Lingkungan hidup merupakan kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan kehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya (UU. No. 23/1997). Sekarang ini banyak sekali masalah lingkungan hidup yang diakibatkan oleh berbagai elemen. Masalah lingkungan hidup pada dasarnya timbul karena dinamika penduduk, pemanfaatan dan pengelolaan sumberdaya yang kurang bijaksana, kurang terkendalinya pemanfaatan akan ilmu pengetahuan dan teknologi maju, dampak negatif yang sering timbul dan kemajuan ekonomi yang seharusnya positif, serta benturan tata ruang. Dewasa ini banyak industri-industri yang bermunculan diberbagai daerah. Banyak lahan kosong yang beralih fungsi menjadi lahan industri. Akibatnya lingkungan menjadi tidak seimbang dan ekosistem yang ada menjadi terancam habitatnya.


Industri Gula Madukismo yang terletak di Desa Padokan, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta adalah salah satu pabrik gula tertua di tanah air yang berdiri sejak tahun 1955. Dari kegiatan industri ini dapat menghasilkan limbah baik padat, cair, maupun gas yang yang dapat mengakibatkan lingkungan dan sekitarnya menjadi tercemar dan tidak sehat. Dengan kata lain bahwa kesehatan lingkungan di lokasi tersebut akan terganggu.


Informasi selengkapnya klik disini (.doc) klik ini (.ppt)

Description: Ekosistem Pertanian Kawasan PG.Madukismo Rating: 4.5 Reviewer: seputarwisata.com - ItemReviewed: Ekosistem Pertanian Kawasan PG.Madukismo


Shares News - 23.19
Read More Add your Comment 0 komentar


Sukses Adalah Bakat Bawaan



Apa? Iya betul. Bakat bisnis, bakat kepemimpinan, atau bakat-bakat sukses lainnya semua dilahirkan. Bukan diciptakan. Semua orang sukses memang memiliki bakat. Yang menjadi pertanyaan ialah, siapa yang memiliki bakat sukses? Semua orang, termasuk Anda.


Lalu apa yang membedakan orang yang sukses dengan yang tidak sukses? Bedanya, orang yang sukses membangkitkan semua bakat terpendam (potensi) yang dimiliki. Sementara, orang yang gagal membiarkan potensi yang dia miliki mengendap tidak muncul ke permukaan.


Anda pun, memiliki potensi sukses luar biasa. Allah tidak pernah diskriminasi dalam memberikan perintah ibadah. Semua manusia, mendapatkan kewajiban dan beban yang sama. Artinya potensi semua manusia adalah sama. Jika orang lain memiliki pencapaian yang besar, Anda pun bisa.


Jangan pedulikan perkataan orang lain. Jangan dengarkan “underestimate” baik yang datang dari diri Anda maupun orang lain. Hilangkan semua keraguan. Anda memiliki potensi yang sama dengan siapa pun yang Anda kagumi keberhasilannya. Anda bisa sesukses idola Anda. Anda bisa berhasil seperti panutan Anda.


Jangan sia-siakan potensi Anda. Potensi Anda ada dalam pikiran, hati, dan tubuh Anda. Keluarkan semuanya. Bangkitkan semuanya. Anda akan kaget dengan kenyataan yang akan Anda temui. Yaitu, Anda lebih hebat dari apa yang Anda pikirkan.


Apa pun pendapat Anda tentang kemampuan diri Anda, adalah salah. Anda lebih baik dari itu. Untuk membuktikan bahwa Anda lebih hebat dari apa yang Anda pikirkan, mulailah dengan merentangkan pikiran Anda. Perluaslah realitas Anda. Perbesarlah cara berpikir Anda. Setelah itu keputusan dan tindakan Anda akan menjadi ikut besar begitu juga dengan hasil Anda.


Jika saat ini Anda merasa tidak bisa, ada tiga kemungkinan yang terjadi pada diri Anda.


Pertama, Anda termakan oleh persepsi Anda sendiri yang mengatakan Anda tidak bisa atau tidak mampu. Lupakan itu semua. Anda lebih hebat dari itu.


Kedua, Anda hanya belum terbiasa. Coba bandingkan saat Anda baru mengendarai mobil atau sepeda motor dengan saat Anda sudah biasa mengendarai mobil atau sepeda motor. Pindah gigi terasa begitu mudah, tidak perlu dilihat lagi. Memutar steer tidak ragu-ragu lagi, seolah sudah otomatis dengan jumlah putaran yang tepat. Semua itu karena Anda sudah terbiasa. Jadi, jika Anda belum bisa, biasakanlah.


Ketiga, Anda hanya belum tahu caranya. Banyak hal yang terlihat begitu sulit, ternyata mudah setelah tahu caranya. Oleh karena itu, jika merasa belum bisa, maka belajarlah.


“Anda Lebih Hebat dari Apa yang Anda Pikirkan.”

Description: Sukses Adalah Bakat Bawaan Rating: 4.5 Reviewer: seputarwisata.com - ItemReviewed: Sukses Adalah Bakat Bawaan


Shares News - 00.27
Read More Add your Comment 0 komentar


Belajar Menulis dari Joanne Kathleen Rowling Penulis Novel Hary Potter



Sejak kecil, Rowling memang sudah memiliki kegemaran menulis. bahkan di usia 6 tahun, ia sudah mengarang sebuah cerita berjudul Rabbit. ia juga memiliki kegemaran tanpa malu-malu menunjukan karyanya kepada teman-teman dan orangtuanya. kebiasaan ini terus dipelihara hingga ia dewasa. daya imajinasi yang tinggi itu pula yang kemudian melambungkan namanya di dunia.



Akan tetapi, dalam kehidupan nyata, Rowling seperti tak henti disera masalah. keadaan yang miskin, yang bahkan membuat ia masuk dalam kategori pihak yang berhak memperoleh santunan orang miskin dari pemerintah Inggris, itu masih ia alami ketika Rowling menulis seri Harry Potter yang pertama. ditambah dengan perceraian yang ia alami, kondisi yang serba sulit itu justru semakin memacu dirinya untuk segera menulis dan menuntaskan kisah penyihir cilik bernama Harry Potter yang idenya ia dapat saat sedang berada dalam sebuah kereta api. tahun 1995, dengan susah payah, karena tak memiliki uang untuk memfotocopy naskahnya, Rowling terpaksa menyalin naskahnya itu dengan mengetik ulang menggunakan sebuah mesin ketik manual.



Naskah yang akhirnya selesai dengan perjuangan susah payah itu tidak lantas langsung diterima dan meledak di pasaran. berbagai penolakan dari pihak penerbit harus ia alami terlebih dahulu. diantaranya, adalah karena semula ia mengirim naskah dengan memakai nama aslinya, Joanne Rowling. pandangan meremehkan penulis wanita yang masih kuat membelenggu para penerbit dan kalangan perbukuan menyebabkan ia menyiasati dengan menyamarkan namanya menjadi JK Rowling. memakai dua huruf konsonan dengan harapan ia akan sama sukses dengan penulis cerita anak favoritnya CS Lewis.



Akhirnya keberhasilan pun tiba. Harry Potter luar biasa meledak dipasaran. semua itu tentu saja adalah hasil dari sikap pantang menyerah dan kerja keras yang luar biasa. tak ada kesukdedan yang dibayar dengan harga murah.

Description: Belajar Menulis dari Joanne Kathleen Rowling Penulis Novel Hary Potter Rating: 4.5 Reviewer: seputarwisata.com - ItemReviewed: Belajar Menulis dari Joanne Kathleen Rowling Penulis Novel Hary Potter


Shares News - 00.26
Read More Add your Comment 0 komentar


Berapa lama Kita dikubur?



Awan sedikit mendung, ketika kaki kaki kecil Yani berlari-lari gembira di atas jalanan menyeberangi kawasan lampu merah Karet.


Baju merahnya yg Kebesaran melambai Lambai di tiup angin. Tangan kanannya memegang Es krim sambil sesekali mengangkatnya ke mulutnya untuk dicicipi, sementara tangan kirinya mencengkram Ikatan sabuk celana ayahnya.


Yani dan Ayahnya memasuki wilayah pemakaman umum Karet, berputar sejenak ke kanan & kemudian duduk Di atas seonggok nisan “Hj Rajawali binti Muhammad 19-10-1915 : 20- 01-1965 ”


“Nak, ini kubur nenekmu mari Kita berdo’a untuk nenekmu” Yani melihat wajah ayahnya, lalu menirukan tangan ayahnya yg mengangkat ke atas dan ikut memejamkan mata seperti ayahnya. Ia mendengarkan ayahnya berdo’a untuk Neneknya…


“Ayah, nenek waktu meninggal umur 50 tahun ya Yah.” Ayahnya mengangguk sembari tersenyum, sembari memandang pusara Ibu-nya.

Description: Berapa lama Kita dikubur? Rating: 4.5 Reviewer: seputarwisata.com - ItemReviewed: Berapa lama Kita dikubur?


Shares News - 00.24
Read More Add your Comment 0 komentar


Wedding Traditions in Korea



The wedding traditions in Korea more known as taerye is the process of joining two families rather than two individual. In the past in Korea there are custom that separated meeting between men and women since they are seven years old, so they meet firstly when they married. The marriage can not be separated from a matchmaker that be an intermediary between two families and be a fortune teller that see the match between the two pairs by calculating the fortunes of each other, known as saju or four pillars and the views of the year, month, date and hour of birth of each of the prospective bride to how fortune would happen if they are married, and the process called with kunghap. If calculation of kunghap give good result, the next process is decide the time to marry, and it is known as napchae. The next process is called with chungmae, parents of them to give approval to marry.


Some days before the wedding ceremony, family of the groom gives a gift for family of the bride that called with napp’ae. The kinds of the gift are honseo (marriage letter), ch'aedan is two blue and red cloth for the fabric that symbolizes the balance of yin-yang style, and honsu-collection of jewelry for the bride from the prospective in-laws are packed in a box (ham) which delivered by the groom’s close friends and this process is done at night.


The wedding ceremony take place at bride’s house and it starts with exchanged greetings with each other and bent, this is called with gyobaerye. It is to symbolize the promise and commitment by both bride and groom to undergo ark household together. This is done by both of them and stood facing each other in marriage between a table filled with various objects that symbolize hope for a lasting marriage, ranging from red and blue yarn, candles, red beans, rice to a pair of mandarin ducks. The second step is hapgeunrye where they will drink from the same cup, to symbolize that each other  is a half from the other and should complement each other to make one. Then they will be paired to then bowed together three times: one for the second pair of parents, one for the ancestors and one time for the guests. The groom then spent the night at the bride's house.


The next day, the bride and groom went to the groom's parents. On this occasion, the groom's parents will throw some foods and fruits that captured the bride and groom using a stretch fabric. Types of food and fruits are thrown symbolizes the groom's parents desire for grandchildren for parents and children for the second course, the newly married couple.

Description: Wedding Traditions in Korea Rating: 4.5 Reviewer: seputarwisata.com - ItemReviewed: Wedding Traditions in Korea


Shares News - 00.21
Read More Add your Comment 0 komentar


Pencemaran Air



Pencemaran air merupakan suatu peristiwa masuknya zat, energi, unsur, atau komponen lainnya yang menurunkan kualitas air dengan ditandai adanya perubahan warna, rasa, dan bau. Indikator tentang adanya pencemaran air dapat diketahui melalui beberapa pengawasan. Pengawasan tersebut antara lain: pengawasan fisis (meliputi: kejernihan air, warna air, suhu air, bau dan rasa air), pengawasan kimiawi (berdasarkan: kelarutan zat kimia dan perubahan pH), dan pengawasan biologis (seperti: ada atau tidak adanya mikroorganisme dan bakteri pathogen). Akan tetapi secara umum indikator yang sering digunakan sebagai acuan yaitu: pH, oksigen terlarut (DO), kebutuhan oksigen biokimia (BOD), dan kebutuhan oksigen kimiawi (COD).


Secara garis besar, pencemaran air bersumber dari kontaminan langsung (efluen dari industri, sampah rumah tangga, dan lain-lain) serta kontaminan tidak langsung kontaminan yang memasuki badan air dari  tanah, air tanah atau atmosfir berupa hujan. Komponen pencemaran air dapat digolongkan menjadi: bahan buangan padat, bahan buangan organik dan olahan bahan makanan, bahan buangan anorganik, bahan buangan berminyak, bahan buangan panas, dan bahan buangan zat kimia (Wardhana, 1995). Pencemaran air dapat mengganggu daur hidup biota air sperti plankton dan mikroorganisme lainnya. Kualitas tanah pun menjadi menurun karena adanya pendangkalan dasar perairan dan penyumbatan reservoir. Selain itu pencemaran air dapat menyebabkan kanker dan merusak keseimbangan alam.


Penanggulangan pencemaran air dapat dilakukan secara non-teknis dan teknis. Secara non-teknis yaitu dengan mengeluarkan suatu praturan atau perundang-undangan (PP No. 20 Tahun 1990 tentang Pengendalian Pencemaran Air), atau dengan merujuk Al Quran (Q.S Al Baqarah ayat 11) dan Al Hadist (seperti: HR. Al Baahiliy dan HR. Al Baihaqi). Sedangkan secara teknis dapat dilakukan dengan cara 3R (Reduce, Reuse, and Recycle), penghijauan, dan penggunaan bahan industri yang ramah lingkungan.


Info lebih lengkap download disini.

Description: Pencemaran Air Rating: 4.5 Reviewer: seputarwisata.com - ItemReviewed: Pencemaran Air


Shares News - 00.19
Read More Add your Comment 0 komentar


La Tomatina



La Tomatina is a festival of throwing tomatoes celebrated in Spain and it is held on the last Wednesday of August every year. This festival takes place in Buñol near Valencia in Spain. History of La Tomatina begins since 1945, initially started when young people do a brawl in town main square and that incident repeat every year. People celebrate it simply to have fun


Rules of the festival. The city council follows a short list of instructions for the safety of the participants and the festival:

  1. The tomatoes have to be squashed before throwing to avoid injuries.

  2. No other projectiles except tomatoes are allowed.

  3. Participants have to give way to the truck and Lorries.

  4. The festival doesn't allow ripping off T-shirts.

  5. After the second shot indicative of ending the tomato hurl, no tomatoes should be thrown.


More Information, please download here (doc.)

 Description: La Tomatina Rating: 4.5 Reviewer: seputarwisata.com - ItemReviewed: La Tomatina


Shares News - 05.36
Read More Add your Comment 0 komentar


Kaderisasi Muhammadiyah



Muhammadiyah merupakan salah satu organisasi kemasyarakatan yang amal usahanya termasuk paling besar di Indonesia, bahkan di dunia. Agar tetap bisa berjalan dengan baik maka sudah menjadi konsekuensi logis jika Muhammadiyah harus bisa mengelola amal usahanya itu dengan proposional dan profesional. Untuk mengelola itu, setidaknya Muhammadiyah harus punya suatu sistem yang dapat menjalankannya dengan baik.  Sesuai dengan Firman Allah SWT dalam Surat An Nisa ayat 9 :


 


Artinya : "Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.”


Untuk Informasi lebih lengkap silahkan download di sini (.doc) atau ini (.pdf)


Description: Kaderisasi Muhammadiyah Rating: 4.5 Reviewer: seputarwisata.com - ItemReviewed: Kaderisasi Muhammadiyah


Shares News - 08.32
Read More Add your Comment 0 komentar